


Selain itu, sebagai tindak lanjut peresmian maka dilaksanakan
pengembangan pembibitan ayam KUB secara mandiri di lokasi yang sama pada tahun
2014. Dalam rangka mewujudkan hal ini, maka BPTP Maluku Utara telah menyerahkan
bibit ayam KUB sebanyak 200 ekor kepada kelompok ternak “Makududara”. Adapun
peran yang akan dilaksanakan BPTP Maluku Utara ke dapan adalah pendampingan
teknis dan kelembagaan sedangkan Bank Indonesia prov. Maluku Utara
berkontribusi dalam penyediaan 2 unit mesin tetas untuk pembibitan ayam KUB.
Selain itu, dalam acara peresmian, dilaksanakan juga penandatanganan MoU antara Bank
Indonesia Perwakilan Prov. Maluku Utara, Pemkab. Halmahera Timur, Dinas
Pertanian Prov. Maluku Utara dan BPTP Maluku Utara untuk kegiatan pengembangan
klaster bawang merah terintegrasi ramah lingkungan di desa Toboino dan Tutuling
Jaya kec. Wasile Timur kabupaten Halmahera Timur.
Dalam hal ini, peran BPTP
Maluku Utara antara lain; a). melaksanakan pendampingan
teknologi budidaya dan pengolahan pasca panen dalam rangka peningkatan mutu dan
peningkatan produktivitas, b). Sebagai narasumber dalam pelatihan dan
pendampingan kepada penyuluh dan petani, serta 3). Penyediaan benih unggul
bawang merah lokal melalui kegiatan UPBS.
Dalam kesempatan acara tersebut, dilakukan juga diskusi secara terbatas antara Walikota Ternate,
Kadis Pertanian Kota Ternate dan Kepala BPTP Maluku Utara tentang pengembangan
potensi sukun di wilayah Ternate, khususnya di pulau Moti, Hiri, dan Batangdua.
Dalam diskusi tersebut, disepakati tentang rencana kegiatan eksplorasi dan
optimalisasi keunggulan pemanfaatan sukun lokal Ternate dengan langkah awal
melakukan karakterisasi dan identifikasi produksi serta populasi sukun di
wilayah Ternate dan pulau-pulau kecil disekitarnya. Sebagai persiapan
operasionalisasinya, maka akan dilakukan sinkronisasi kegiatan bersama dengan
Bapak Walikota Ternate pada minggu IV bulan Maret di kantor Walikota Ternate.
Dalam kesempatan lain, yaitu satu hari sebelum acara penandatanganan MoU (13/03/2014), dilakukan
diskusi terbatas antara Gubernur dan Wakil Gubernur Bank Indonesia Perwakilan
Maluku Utara; Bupati Halmahera Timur beserta jajaran Muspida; Wakil Ketua DPRD
kab. Halmahera Timur; dan Kepala BPTP Maluku Utara beserta Kasie KSPP dan
penyuluh senior membahas tentang rencana operasionalisasi pengembangan klaster
bawang merah di kabupaten Halmahera Timur. Dalam kesempatan tersebut, BPTP
Maluku Utara memperoleh apresiasi khusus dari bupati Halmahera Timur atas peran
BPTP Maluku Utara melalui kegiatan pendampingan SL PTT Padi Sawah dalam
meningkatkan produktivitas padi dari 2,9 menjadi 4-5 ton/ha di kabupaten
Halmahera Timur. Bahkan secara khusus, Bupati Halmahera Timur bersedia
menyediakan lahan sawah seluas 10 ha guna peruntukkan Kebun Percobaan Lahan
Sawah yang akan dikelola oleh BPTP Maluku Utara sebagai media diseminasi dan show window inovasi teknologi Badan
Litbang Pertanian di Maluku Utara.
Komentar
Posting Komentar